UPACARA PERINGATAN HARI SUMPAH PEMUDA KE-97 DI PENGADILAN AGAMA LASUSUA (28/10)
Lasusua, 28 Oktober 2025 – Pengadilan Agama Lasusua melaksanakan upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 Tahun 2025 dengan tema “Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu” pada hari Selasa, 28 Oktober 2025. Kegiatan ini berlangsung di halaman Kantor Pengadilan Agama Lasusua dan diikuti oleh seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Pengadilan Agama Lasusua.
Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 Tahun 2025 ini dilaksanakan berdasarkan Surat Sekretaris Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor: 15943/SEK/HM3.1.1/X/2025 tanggal 23 Oktober 2025 perihal Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 Tahun 2025, yang ditujukan kepada seluruh Ketua/Kepala Pengadilan Tingkat Banding dan Tingkat Pertama di seluruh Indonesia untuk melaksanakan upacara pada satuan kerja masing-masing.
Bertindak sebagai Inspektur Upacara adalah Wakil Ketua Pengadilan Agama Lasusua, Hasan Ashari, S.H.I., M.H., dengan petugas upacara dari perwakilan pegawai dan tenaga honorer Pengadilan Agama Lasusua.
Pelaksanaan upacara dimulai dengan pengibaran Bendera Merah Putih yang diiringi dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya oleh seluruh peserta upacara. Selanjutnya, Pembacaan Teks Pancasila dipimpin oleh Hasan Ashari, S.H.I., M.H., dan diikuti dengan khidmat oleh seluruh peserta upacara.
Untuk mengenang semangat perjuangan para pemuda pada Kongres Pemuda 28 Oktober 1928, rangkaian upacara juga diisi dengan Pembacaan Naskah Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta Pembacaan Teks Keputusan Kongres Pemuda Indonesia Tahun 1928.
Di bawah langit cerah dan suasana penuh semangat kebangsaan, upacara berlangsung dengan tertib dan penuh penghayatan.
Dalam amanatnya, Hasan Ashari, S.H.I., M.H. menyampaikan bahwa ikrar Sumpah Pemuda 1928 bukan sekadar kata-kata, melainkan semangat yang mengikat seluruh anak bangsa dalam satu tekad untuk bersatu dan membangun Indonesia. Semangat tersebut, ujar beliau, masih sangat relevan hingga saat ini di tengah berbagai tantangan era globalisasi dan kemajuan teknologi.
Beliau menekankan bahwa generasi muda Indonesia harus terus bergerak, berkarya, dan berinovasi, menjadi pelaku perubahan yang adaptif, kreatif, serta berintegritas. Pemuda dan pemudi Indonesia diharapkan mampu menggunakan kecerdasan, semangat, dan kemampuan untuk memajukan bangsa dalam berbagai bidang kehidupan.
Selain itu, Inspektur Upacara juga mengingatkan pentingnya menjaga persatuan di tengah keberagaman suku, agama, dan budaya, karena perbedaan adalah kekayaan yang memperindah bangsa Indonesia. Dengan semangat persatuan, bangsa ini akan mampu menghadapi berbagai tantangan sebagaimana para pemuda tahun 1928 yang menyingkirkan perbedaan demi satu tujuan: Indonesia yang bersatu.
Upacara ditutup dengan doa bersama untuk mendoakan arwah para pahlawan serta memohon agar seluruh pemuda dan pemudi Indonesia senantiasa diberi kekuatan untuk melanjutkan perjuangan dan menjaga persatuan bangsa.
Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh pegawai Pengadilan Agama Lasusua semakin memperkokoh semangat nasionalisme, solidaritas, dan dedikasi dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab, sesuai dengan semangat tema peringatan tahun ini:
“Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu!”
